Dari Desa untuk Jepara: Mas Wiwit Tegaskan Arah Baru Pembangunan Berbasis Komunitas

JATENG:Bidik-kasusnews.com
Kabupaten Jepara menapaki jalur baru dalam pembangunan daerah. Di bawah kepemimpinan Bupati H. Witiarso Utomo, atau yang akrab disapa Mas Wiwit, desa tidak lagi dipandang sebagai objek pembangunan, melainkan subjek utama yang menjadi motor penggerak perubahan.

Pada Kamis (24/4/2025), suasana ruang kerja bupati berubah menjadi forum gagasan. Delapan desa terbaik yang masuk nominasi Lomba Desa 2025 hadir menyampaikan inovasi mereka. Para petinggi desa dari Banjaragung, Nalumsari, Rengging, Lebak, Karanggondang, Ngabul, Bantrung, dan Kelet secara bergantian memaparkan strategi mereka dalam membangun tata kelola yang inklusif, meningkatkan pelayanan masyarakat, dan menerapkan teknologi digital yang relevan dengan kebutuhan lokal.

Mas Wiwit menyimak dengan penuh perhatian. “Kalau desa-desa ini bisa menyelesaikan persoalannya sendiri dengan inovasi, tugas kami di kabupaten akan menjadi lebih ringan. Kita tinggal mendukung dan memperkuat,” ungkapnya. Dalam pandangannya, kekuatan Jepara masa depan akan ditentukan oleh ketangguhan desa hari ini.

Rencana pembangunan ke depan akan lebih menyentuh sisi ekonomi rakyat, khususnya melalui penguatan pariwisata berbasis potensi lokal dan pemberdayaan UMKM. Dana dari hadiah lomba desa akan dialokasikan untuk mendukung program ini secara konkret.

Tak hanya itu, Pemkab Jepara tengah menggagas program lintas desa—sebuah inisiatif untuk membuka ruang interaksi antarwarga dari desa ke desa, tanpa biaya transportasi. “Kalau bisa saling kunjung, masyarakat bisa saling belajar. Potensi desa bisa dikenal lebih luas, bahkan bisa jadi inspirasi bagi desa lain,” ujar Mas Wiwit. Pemerintah akan menyediakan angkutan gratis, bahkan siap menyewa jika perlu.

Pendanaan inovatif juga menjadi perhatian. Selain APBD, Pemkab mengajukan skema CSR dari berbagai perusahaan. Salah satu capaian terbaru adalah komitmen Rp2 miliar dari PGN untuk mendukung program ini.

Kepala Dinsospermasdes, Edy Marwoto, menyebut forum presentasi ini sebagai ruang pembelajaran penting bagi para petinggi desa. Mereka dilatih tidak hanya menjalankan administrasi, tetapi juga mengkomunikasikan visi pembangunan secara langsung dan terukur.

Meski nilai hadiah tahun ini dikurangi menjadi Rp500 juta, antusiasme peserta tetap tinggi. “Yang kita nilai bukan hanya hasil, tapi juga proses dan dampaknya ke masyarakat,” kata Edy.

Dengan visi membangun dari desa, Jepara mengambil posisi unik di tengah arus pembangunan nasional. Di bawah kepemimpinan Mas Wiwit, desa tak lagi menjadi latar belakang, melainkan panggung utama bagi perubahan.
(Wely-jateng)
Sumber: Diskominfo jepara

Follow Us On

Trending Now​

Dukung Kenyamanan Mobilitas, Dinas PU Perbaiki Jalan Simpangkaret–Pasirmalang

SUKABUMI-BIDIK-KASUSNEWS.COM – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi terus meningkatkan...

Wali Kota Sebut Karang Taruna Mitra Strategis Menuju Sukabumi Emas 2035

SUKABUMI-BIDIK-KASUSNEWS.COM – Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, mengajak Karang Taruna untuk...

Dugaan Modus Penyimpangan Pajak dan Penyelundupan Limbah CPO Terbongkar di Pontianak

Bidik-kasusnews.com,Pontianak Kalimantan Barat Minggu-24-Agustus-2025 Tim investigasi gabungan Mata...

196 Napi Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Nusakambangan, Total Sudah Lebih 1.300

Bidik-kasusnews.com Jakarta – Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Imigrasi...

Puluhan Korban TPPO Asal Jateng di Eropa, 24 Orang Pilih Bertahan

JATENG:Bidik-kasusnews.com Semarang — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mencatat masih ada puluhan...

Recent Post​

Dukung Kenyamanan Mobilitas, Dinas PU Perbaiki Jalan Simpangkaret–Pasirmalang

SUKABUMI-BIDIK-KASUSNEWS.COM – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi terus meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di berbagai wilayah...

Wali Kota Sebut Karang Taruna Mitra Strategis Menuju Sukabumi Emas 2035

SUKABUMI-BIDIK-KASUSNEWS.COM – Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, mengajak Karang Taruna untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan visi...

Kapolresta Cirebon Meriahkan HUT RI ke-80 Bersama Warga Desa Cipejeuh Kulon Lewat Sambang Kamtibmas dan Musik Bageur Band

  CIREBON Bidik-kasusnews.com,. Suasana Desa Cipejeuh Kulon, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, pada Minggu (24/8/2025) sore tampak...

Dugaan Modus Penyimpangan Pajak dan Penyelundupan Limbah CPO Terbongkar di Pontianak

Bidik-kasusnews.com,Pontianak Kalimantan Barat Minggu-24-Agustus-2025 Tim investigasi gabungan Mata Lang Lembaga LIDIK KRIMSUS RI (LKRI) Kalimantan...

196 Napi Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Nusakambangan, Total Sudah Lebih 1.300

Bidik-kasusnews.com Jakarta – Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) kembali melakukan...

Puluhan Korban TPPO Asal Jateng di Eropa, 24 Orang Pilih Bertahan

JATENG:Bidik-kasusnews.com Semarang — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mencatat masih ada puluhan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) asal...

Kapolres Melawi AKBP Harris Batara Simbolon Pimpin Langsung Hijaukan Lahan di Belakang Dinsos

Kalbar, Bidik-kasusnews.com – Polres Melawi Kalimantan Barat Polda Kalbar Bukti nyata mendukung Asta Cita Program Presiden Republik Indonesia...

Polres HSU Gelar Apel Kesiapan Jelang Tabliqh Akbar dan Amuntai Bershalawat Bersama Habib Syech

Amuntai, Bidik-kasusnews.com – Menjelang digelarnya acara keagamaan Tabliqh Akbar dan Amuntai Bershalawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf...

Lapor Pak Kapolri Dan Pak Presiden !!! PETI ilegal di Kab.Ketapang Kalbar Makin MerajaLela

Kalbar, Bidik-kasusnews.com – Pontianak Kalimantan Barat Sabtu-23-Agustus-2025 Aktivitas tambang emas tanpa izin (PETI) di aliran Sungai Desa...