SUKABUMI-BIDIK-KASUSNEWS.COM- Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menegaskan rotasi jabatan yang dilakukannya merupakan langkah penyegaran organisasi sekaligus memperkuat kinerja pemerintahan. Hal ini ia sampaikan usai melantik lima pejabat eselon II dan 16 pejabat eselon III di Balai Kota, Kamis (21/8/2025).
“Rotasi jabatan dilakukan untuk penyegaran organisasi. Selain itu, Pemkot juga tengah menyiapkan open bidding untuk Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan RSUD R. Syamsudin S.H.,” ujar Ayep.
Menurutnya, Wali Kota memiliki waktu enam bulan sejak dilantik untuk melakukan mutasi. “Saya dilantik 20 Februari, sekarang 20 Agustus 2025. Jadi masih dalam batas waktu,” ucapnya.
Ayep mengingatkan pejabat yang baru dilantik agar bekerja sesuai aturan, struktur organisasi, dan SOP yang berlaku. Ia juga menekankan pentingnya soliditas antar lini dari wali kota hingga RT/RW untuk mengejar target fiskal daerah.
“Target kita fiskal kuat dan PAD digarap setinggi-tingginya. Kota Sukabumi harus kaya agar pembangunan di semua sektor bisa berjalan optimal,” tegasnya. Saat ini fiskal daerah baru mencapai 35 persen, sementara idealnya 50 persen.
Ayep pun menegaskan tidak segan merotasi pejabat yang tidak menunjukkan kinerja baik. “Saya tidak akan mengambil saudara atau orang dekat, tapi profesional. Mutasi bisa dari eselon II maupun III,” tandasnya.
Kepala BKPSDM Kota Sukabumi, Didin Syarifudin, menambahkan seleksi terbuka untuk Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan akan dimulai akhir Agustus 2025. “Banyak eselon III yang memenuhi syarat. Kemungkinan juga ada eselon II yang ikut mutasi,” jelas Didin. (Usep)