SUKABUMI, Bidik-kasusnews.com – Forum Perangkat Daerah (FPD) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi resmi dibuka oleh Wali Kota Ayep Zaki di Oproom Setda, Senin (5/5/2025). Dalam arahannya, Ayep menegaskan DLH memiliki peran strategis sebagai ujung tombak dalam mewujudkan wajah Kota Sukabumi yang bersih, tertib, dan bercahaya.
Ia menyampaikan bahwa kebersihan merupakan bagian dari iman dan mencerminkan tata kelola pemerintahan yang bersih, sejalan dengan visi IMAN: Inovatif, Mandiri, Agamis, dan Nasionalis. Karena itu, menurutnya, DLH menjadi salah satu fokus utama dalam pembangunan kota.
Ayep juga menekankan pentingnya membangun lingkungan kerja yang positif, riang gembira, dan bersih hati, yang akan berdampak langsung pada kualitas penataan lingkungan. “Bersih pemimpinnya, bersih lingkungannya, dan bersih kotanya,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia mendorong DLH untuk memperkuat sinergi melalui program padat karya yang kini tengah digencarkan. Program ini dirancang untuk menyerap ribuan tenaga kerja dalam kegiatan pembersihan sungai, trotoar, dan jalan-jalan utama kota. Ia menilai gotong royong adalah kunci mewujudkan kota yang rapi dan nyaman.
Tiga klasifikasi skala kebersihan juga disampaikan dalam forum ini kecil, menengah, dan besar dengan fokus penataan pada area perbatasan kota dan titik-titik strategis seperti kawasan Setukpa. Target jangka pendek yang dicanangkan adalah deklarasi Kota Sukabumi sebagai kota bebas sampah.
Forum ini ditutup dengan penyerahan pohon secara simbolis kepada perwakilan Kelurahan Cisarua, Universitas Muhammadiyah Sukabumi, dan Relawan Restoe Boemi sebagai simbol komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan menuju Sukabumi yang bersih dan bercahaya. Dadang