Cirebon, Bidik-kasusnews.com — Pemerintah Desa Sindangkasih, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, menunjukkan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi kerakyatan. Hal ini diwujudkan dengan rencana pembentukan Koperasi Desa “Merah Putih” yang dibahas dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pada Senin, 19 Mei 2025.
Musdesus dipimpin langsung oleh Kuwu Desa Sindangkasih, Agus Sugiarto, dan dihadiri berbagai elemen masyarakat serta perangkat desa, di antaranya Ekbang/Kesra, bendahara, kasie umum, mandor, ketua dan wakil ketua BPD, anggota BPD, pengurus BUMDes, Babinsa, tokoh masyarakat, Karang Taruna, pemuda, serta ketua RT/RW.
Dalam sambutannya, Kuwu Agus Sugiarto menyampaikan bahwa koperasi ini dibentuk untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat serta mendukung program prioritas nasional dalam menghidupkan kembali koperasi desa sebagai pilar ekonomi rakyat.
“Sudah lama Desa Sindangkasih tidak memiliki koperasi yang aktif. Koperasi sebelumnya telah bubar dan tidak lagi berjalan. Maka, saat ada dorongan dari pemerintah pusat untuk menggalakkan koperasi, kami menyambut dengan antusias dan segera menindaklanjutinya,” ujar Agus.
Musdesus turut menghadirkan narasumber dari Diskoperindag Kabupaten Cirebon, Ibu Afiaty, yang memberikan pemaparan mengenai pentingnya koperasi dan teknis pembentukannya. Dalam sesi tanya jawab, sejumlah peserta menyampaikan dukungan serta usulan agar pembentukan koperasi tidak ditunda.
Usulan konkret disampaikan oleh Ketua LPM Yandi, M.Pd., Wakil Ketua BPD Drs. Didi Sunardi, serta Ketua BPD Hafiedh Usman, agar pengurus koperasi segera ditentukan dalam forum tersebut. Hasil musyawarah pun menyepakati susunan pengurus Koperasi Merah Putih, sebagai berikut:
Ketua: Wawan (dari LPM)
Wakil Ketua: Ibu Yeti
Anggota: Bayu, Syifa, dan anggota lainnya yang mengisi lima bidang sesuai struktur koperasi
Pengawas: Tiga orang yang juga ditetapkan dalam forum
Dengan terbentuknya struktur kepengurusan dan pengawas, langkah selanjutnya adalah pengesahan formal yang akan segera diajukan ke Dinas Koperasi Kabupaten Cirebon.
“Ini bukan sekadar program administratif, tetapi langkah nyata untuk memberdayakan warga dan membangun kemandirian ekonomi. Kami harap semua elemen masyarakat mendukung penuh keberadaan Koperasi Merah Putih ini,” tutup Agus dengan semangat.
Dengan hadirnya koperasi ini, Desa Sindangkasih menandai babak baru dalam pembangunan ekonomi lokal berbasis partisipasi dan gotong royong.(RICO)