BIDIK- KASUSNEWS.COM -TEMANGGUNG – Kasiter Korem 072/Pamungkas, Kolonel Kav Tri Sugiarto melakukan kunjungan ke lokasi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Fisik di Dusun Simbang Tengah, Desa Rejosari, Kecamatan Wonoboyo, Kabupaten Temanggung. Senin (26/05/2025) Kunjungan ini bertujuan untuk mengecek secara langsung progres pelaksanaan kegiatan fisik berupa pengecoran jalan ini menghubungkan wilayah Jalan Lingkar Dusun Simbang Ngisor dengan Desa Rejosari dan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi salah satu program utama TMMD di wilayah tersebut. Dalam peninjauannya, Kolonel Kav Tri Sugiarto menyampaikan apresiasi atas semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh masyarakat bersama TNI dalam pelaksanaan pembangunan. Ia juga menegaskan pentingnya sinergitas antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya membangun wilayah pedesaan. “Kegiatan TMMD ini tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga membangun semangat kebersamaan dan gotong royong. Kami berharap kerja sama yang sudah terjalin ini terus dipertahankan,” Tutur Kasiter. Kedatangan Kasiter Korem disambut hangat oleh Camat Wonoboyo, Bapak Zar’an, S.H., beserta staf, termasuk perwakilan dari Dinpermades yaitu Kasi PMD Ibu Ida dan staf, serta Danramil 07/Wonoboyo Kapten Edi H. Kepala Desa Bapak Muhtaji Dalam kesempatan tersebut, Camat Wonoboyo menyampaikan terima kasih atas kunjungan Kasiter yang telah menyempatkan waktu untuk hadir dan memberikan perhatian langsung terhadap kegiatan di wilayahnya. “Atas nama pemerintah kecamatan dan masyarakat Rejosari, kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan dukungan yang diberikan. Kehadiran TNI sangat berarti bagi kami,” ujar Camat Zar’an. TMMD merupakan salah satu bentuk pengabdian TNI dalam mendukung pembangunan di wilayah pedesaan, khususnya dalam mempercepat pemerataan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.Pungkasnya. Jurnalis (TRM )
TEMANGGUNG, BIDIK-KASUSNEWS.COM Pembentukan Koprasi Merah Putih Babinsa Desa Getas Ikut Serta Dalam Pendampingan. Koramil 09/Kaloran, Kopda Lukman Efendi, menghadiri kegiatan rapat pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Desa Getas. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Camat Kaloran, Ibu Juli Riastiana T, S.Sos., M.M., dan dihadiri oleh Kepala Desa Getas beserta perangkatnya, tokoh masyarakat, dan perwakilan usaha UMKM. Kegiatan ini berlangsung di kantor Kepala Desa Getas, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung. Kamis 22/5/25 Dalam sambutannya, Camat Kaloran Ibu Juli Riastiana T, S.Sos., M.M., menekankan bahwa pembentukan koperasi ini sesuai dengan Petunjuk Pelaksanaan Menteri Koperasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2025 tentang Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih. Koperasi ini nantinya akan menyediakan beberapa kebutuhan pokok seperti sembako serta sarana dan prasarana pertanian, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Getas. Babinsa Desa Getas, Kopda Lukman, menyampaikan bahwa pembentukan koperasi ini sangat penting bagi masyarakat Desa Getas. Koperasi ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dan pertaniannya. Kopda Lukman juga menyatakan bahwa TNI selalu mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong kemajuan perekonomian. Dengan adanya koperasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Getas dan mendukung pembangunan di wilayah. Babinsa Desa Getas berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan perekonomian Desa Getas.Semakin maju. Pungkasnya Jurnalis ( TRM )
Sukabumi, Bidik-Kasusnews.com – Menjelang Syukuran Hari Nelayan Ujunggenteng ke-59 tahun 2025, panitia terus meningkatkan persiapan. Salah satu kegiatan utama adalah audisi calon Putri Nelayan. Kegiatan digelar di Pondok Hexza, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (10/5/2025). Audisi diikuti deretan remaja putri yang menerima pembekalan dari empat narasumber, yakni Kades Ujunggenteng Syahid Siam, S.Pd, dengan materi Sosial Pedesaan, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi H. Dadang Hermawan dengan materi Kelautan dan Perikanan. Lalu Owner Desa Wisata Hanjeli Asep Hidayat dengan materi Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, dan Yusuf Maulana yang merupakan. Pemuda Pelopor Jawa Barat dengan materi Lingkungan Hidup. “Pembekalan ini penting agar para peserta memiliki wawasan luas, inspiratif, dan memahami nilai-nilai lokal sebagai calon Putri Nelayan,” ujar Asep JK, panitia syukuran Hari Nelayan. Dalam audisi tersebut kata dia, para peserta dinilai berdasarkan kemampuan menjawab pertanyaan serta menampilkan bakat seni seperti tarik suara. Penilaian dilakukan secara objektif oleh juri dan panitia. Selain sebagai ajang seleksi ujarnya, audisi ini juga menjadi ruang edukatif untuk memperkuat karakter dan kepedulian generasi muda terhadap potensi desa pesisir. “Diharapkan, para peserta dapat menjadi duta lokal yang mampu memperkenalkan budaya nelayan kepada khalayak luas,” tandasnya. Putri Nelayan terpilih akan tampil pada puncak acara Syukuran Hari Nelayan nanti, sekaligus menjadi ikon kebanggaan masyarakat pesisir Ujunggenteng dalam menjaga tradisi dan memperkuat identitas kultural daerah. DICKY, S
Cirebon, Bidik-kasusnews.com – RW 12 Kurnia Asih resmi mengadakan Musyawarah Pemilihan Pengurus Antar Waktu, menyusul terjadinya kekosongan jabatan Ketua RW setelah wafatnya Bapak Yadi, yang sebelumnya menjabat selama dua periode. Berita acara mengenai pemilihan ini telah dikeluarkan dan disampaikan kepada masing-masing pengurus RT di lingkungan RW 12, yang terdiri dari lima RT. Para pengurus RT tersebut telah menerima pemberitahuan dan menyampaikannya kepada warga di wilayah masing-masing. Musyawarah Pemilihan Pengurus RW Antar Waktu dilaksanakan pada hari Rabu, 30 April 2025, bertempat di Balai Pertemuan Kampung (BAPERKAM) RW 12 Kurnia Asih. Acara dimulai pukul 19.45 WIB dan berlangsung hingga selesai. Kegiatan ini dihadiri oleh 16 peserta yang terdiri dari pengurus RT 01 hingga RT 05, warga, tokoh masyarakat, dan para sesepuh, sesuai dengan Peraturan Wali Kota Cirebon tentang Petunjuk Pelaksanaan Perda Nomor 49 Tahun 2023 mengenai Pedoman Pembentukan Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan di Kota Cirebon. Adapun daftar hadir musyawarah antara lain: Ajang Mustikarini (Sekretaris RT 01) Dine Rachmiati (Ketua RT 02) Tosin Asani (Ketua RT 03) M. Kafin Nurasa (Ketua RT 04) Iwan Lepin (Sekretaris RT 05) Hasil dari musyawarah tersebut menetapkan susunan kepengurusan RW 12 Kurnia Asih yang baru sebagai berikut: Ketua RW: Lamidi Sekretaris: Atas Budi Rosmono Bendahara: Asyarie Kuswara Dengan terbentuknya kepengurusan yang baru, maka secara resmi seluruh tugas dan tanggung jawab RW 12 beralih dari pengurus lama kepada pengurus baru. Keberadaan kepengurusan definitif ini menandai berakhirnya masa kekosongan jabatan, dan RW 12 Kurnia Asih kini telah memiliki struktur kepemimpinan yang sah dan aktif kembali. (Rico)
Sukabumi, Bidik-Kasusnews.com – Pengaspalan di kampung cimuncang Rt 03/ 02 Desa Sukamaju Kecamatan Cikakak Kabupaten Sukabumi, Kodim 0622 Sukabumi giat laksanakan karya bakti pengaspalan jalan,Pada hari jum,at tanggal 09 Mei 2025. Hadir Dandim 0622 Letkol kav Andhi Ardana V. SH.M.SI, Danramil Cisolok Koramil 0622-01Kapten Rohyadi Santoso Kodim 0622 ,Camat Cikakak Topo, Kepala Desa Sukamaju Jenal Abidin , Babinkamtibmas Briptu Riza beserta elemen Masyarakat sukamaju. Pembangunan pengaspalan jalan ini dengan Panjang Volume 500 meter lebar 2,5 meter, sumber dana APBD kabupaten sukabumi yang dikucurkan melalui DPMD kabupaten sukabumi,Yang pelaksanaannya oleh TNI dalam hal ini Kodim 0622 Sukabum. Dandim 0622, Letkon Inv Andhi wardana V S.H.M.SI, Dikompermasi awak media menyatakan, Hari ini meninjau langsung kelapangan Bakti TNI,Untuk pelaksanaan pengaspalan dikampung Cimuncang Desa suka maju kecamatan cikakak,sampai hari ini alhamdulillah sudah dilaksanakan 3 Desa diantaranya Desa Sirna Resmi kecamatan cisolok, Desa Cicadas Kecamatan cisolok dan Desa Suka maju kecamatan cikakak”tuturnya. Andhi juga menambahkan untuk kedepannya ada 22 Desa lagi yang harus dilaksanakan, Semua ini ada 3 tahap, yang pertama diimulai awal bulan mei sampai bulan agustus ,kalanjutannya bekerjasama dengan unsur pemerintah daerah dalam rangka mensejahterakan masyarakat dalam hal ini masyarakat memahami terhadap pembangunan jalan tersebut”tandasnya ( WAHYU.P )
Sukabumi,Bidik-Kasusnews.com – Camat Surade Unang Suryana, S.IP.Kp.M.Si, pimpin rapat koordinasi tim monitoring dan evaluasi tingkat Kecamatan dalam persiapan pelaksanaan PMT lokal bagi balita tidak naik, BB kurang, gizi kurang dan Ibu hamil kurang energi kronis (KEK). Acara berlangsung di lantai dua (Aula Puskesmas Surade) Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 7 Mei 2025. Hadir dalam acara tersebut, Camat Surade Unang Suryana, S.IP.Kp.M.Si, Kapolsek Surade Iptu Ade Hendra, S.Pd, Sertu Asep,SE, mewakili danramil Surade yang berhalangan hadir, Ka’Puskesmas Surade dr.H.Alex Kusuma, para Kepala Desa dan Lurah, terdiri dari Kepala Desa Jagamukti, Citanglar, Kademangan, Kadaleman, Wanasari, Sirnasari dan Lurah Surade, serta sebagian dari karyawan puskesmas Surade. Camat Unang dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini dalam rangka peningkatan status gizi dan pencegahan balita stunting maka perlu intervensi spesifik berupa PMT berbahan lokal. Dengan tujuan kata Camat, meningkatkan status gizi ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) , Balita Gizi Kurang , Balita BB kurang dan Balita Tidak Naik BB (T) yang nantinya dilakukan melalui pemberian makanan tambahan berbasis pangan local sesuai prinsip gizi seimbang sesuai standart yang telah ditetapkan, tandasnya. Sementara dr.H.Alex Kusuma menambahkan, program ini untuk meningkatkan pengetahuan dalam mempersiapkan dan menyediakan menu gizi seimbang berbasis pangan local untuk ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) , Balita Gizi Kurang , Balita BB kurang dan Balita Tidak Naik BB (T), katanya. Meningkatkan sikap dan perilaku dalam mempersiapkan dan menyediakan menu gizi seimbang berbasis pangan local ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) , Balita Gizi Kurang , Balita BB kurang dan Balita Tidak Naik BB (T). Meningkatkan asupan gizi tambahan ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) , Balita Gizi Kurang, Balita BB kurang dan Balita Tidak Naik BB (T) melalui penyediaan konsumsi pangan sesuai prinsip gizi seimbang melalui pemanfaatan bahan pangan local. Terlaksananya pendampingan melalui monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan, ujarnya. Ditempat yang sama, Nana Suanda ( Ahli gizi Puskesmas Surade ) mengatakan. Nantinya akan diberikan materi melalui Sosialisasi dan Pembekalan bagi Kader Posyandu di semua kader posyandu di setiap Desa. Guna tercipta komitmen dengan semua Desa untuk pencegahan stunting balita melalui kegiatan Penyelenggaraan PMT bagi Ibu Hamil KEK dan Balita Gizi Kurang. Makanan tambahan diberikan dalam bentuk makanan lengkap siap santap atau kudapan yang berbasis pangan local dan tidak diberikan dalam bentuk uang atau bahan makanan mentah. 1. Makanan tambahan hanya sebagai tambahan terhadap makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil KEK dan balita gizi kurang sasaran sehari-hari, bukan sebagai pengganti makanan utama. Ibu hamil KEK dan balita gizi kurang harus tetap mengkonsumsi makanan seimbang setiap hari. 2. Pemberian makanan tambahan dilakukan setiap hari dengan komposisi dalam 1 (satu) minggu sedikitnya 1 (satu) kali makanan lengkap sebagai sarana edukasi implementasi isi piringku sesuai pedoman gizi seimbang pada waktu makan siang dan sisanya berupa kudapan. Kudapan diberikan di luar waktu makan utama untuk memastikan makanan tambahan sebagai tambahan di luar makan utama sehari-hari. 3. Pemberian makanan tambahan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan gizi Ibu hamil KEK dan balita gizi kurang sasaran sekaligus sebagai proses pembelajaran dan sarana komunikasi antar ibu. Adapun pemberian makanan tambahan dilakukan setiap hari sekurang-kurangnya selama 90 hari makan dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat yang pelaksnaannya dapat disertai dengan edukasi gizi yang diintegrasikan dengan lontas program. DICKY, S
SUKABUMI -BIDIK-KASUSNEWS.COM -Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Komisi I, Erpa Aris Purnama, S.Si., melaksanakan Reses Kedua Tahun Sidang 2025 di Aula Pondok Mutiara Sariah, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Selasa (6/5/2025). Turut hadir Kepala Desa Pasiripis Nandang Saepul Mikdar, S.Kom., tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, Karang Taruna, serta puluhan undangan lainnya. Acara dipandu oleh Asep Solihin. Dalam forum reses ini, warga menyampaikan berbagai aspirasi strategis yang menyentuh langsung kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat. Di antaranya, usulan peningkatan infrastruktur jalan menuju kawasan wisata Pantai Minajaya. Disamping itu juga menberikan dukungan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), pembangunan sarana olahraga, kemudahan perizinan, penguatan infrastruktur pertanian, hingga permintaan perluasan lapangan kerja. Perwakilan warga, Toto dari Kampung Minajaya, secara khusus menyoroti pentingnya dukungan untuk akses jalan dan pengembangan UMKM lokal. Erpa menyampaikan rasa syukur atas kesempatan bertemu kembali dengan masyarakat secara langsung. Ia menegaskan komitmennya menampung seluruh aspirasi untuk diusulkan dalam program pembangunan. “Ini momen berharga untuk menyerap kebutuhan riil masyarakat. Sesuai tugas kami di Komisi I, aspirasi terkait pertanian, perikanan, hingga ekonomi akan kami perjuangkan,” katanya. Ia menjelaskan, seluruh usulan akan diinput melalui Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD), yang realisasinya baru dapat dilakukan pada tahun 2026. Selain itu, Erpa menyatakan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan UMKM di Kabupaten Sukabumi sebagai bagian dari penguatan ekonomi lokal. “Insya Allah, sektor UMKM akan menjadi salah satu prioritas perjuangan kami,” ujarnya. Ia pun berharap masyarakat Desa Pasiripis terus mendukung program-program pembangunan, dan dapat merasakan peningkatan kesejahteraan di berbagai sektor ke depan. “Reses ini menjadi dasar penting dalam penyusunan kebijakan yang berpihak pada kebutuhan warga,” pungkasnya. DICKY, S
Subang, Bidik Kasusnews.com Pemerintah Desa Wantilan Kec. Cipeundeuy Subang melakukan pendataan pencari kerja melalui sebuah formulir online. Masyarakat Desa Wantilan yang sedang mencari kerja dapat mengisi formulir tersebut melalui link yang disediakan oleh Pemdes Wantilan. Link tersebut adalah https://bit.ly/FormulirPendataanPencariKerja-DesaWantilan. Sekdes Wantilan Lili mewakili Kades Komarudin, S.Pd., M.I.P., saat di wawancara pada Selasa (6/5/2025) menuturkan Pendataan ini bersifat lokal, hanya untuk masyarakat Desa Wantilan sebagai bentuk persiapan atau antisiapsi bila suatu waktu diperlukan. Pendataan ini bertujuan untuk membantu para pencari kerja di Desa Wantilan mendapatkan informasi tentang peluang kerja yang tersedia. Tujuan dari pendataan ini untuk memetakan kesempatan kerja yang tersedia dengan jumlah pencari kerja. Sehingga dapat di optimalkan guna mengurangi angka pengangguran di desa Wantilan. Seperti diketahui Desa Wantilan merupakan salah satu desa yang terdampak langsung oleh kawasan ekonomi khusus, yaitu Subang Smartpolitan. Dimana sebagian (600 Ha) wilayahnya terdampak langsung oleh kawasan industri. Oleh sebab itu perlu dilakukan pendataan pencari kerja. Di akhir statementnya Lili berharap nanti ada peraturan atau regulasi khusus yang mengatur tentang perekrutan tenaga kerja khususnya untuk masyarakat Desa Wantilan, umumnya untuk masyarakat di Kab. Subang. Rian/Mita
SUKABUMI-BIDIK-KASUSNEWS.COM – Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi PDI Perjuangan, Anang Janur, S.Pd., kembali melaksanakan kegiatan reses kedua Tahun Sidang 2025. Kegiatan yang bertujuan menyerap aspirasi masyarakat ini berlangsung di Aula Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Senin (5/5/2025). Dalam dialog bersama warga, Anang mencatat berbagai isu strategis yang mengemuka, mulai dari persoalan kebersihan lingkungan, pelayanan kesehatan terutama terkait BPJS, hingga keluhan para petani yang membutuhkan bantuan pupuk dan alat pertanian. “Keluhan masyarakat kami dengar langsung, mulai dari lingkungan, kesehatan, sampai pertanian. Ini akan kami bawa dan perjuangkan dalam pembahasan di DPRD,” ujar Anang. Salah satu aspirasi mendesak yang disampaikan warga adalah perbaikan infrastruktur jalan penghubung antar kampung dan desa. Mereka menyoroti kondisi jalan kabupaten dari Desa Pasirpanjang menuju Pantai Cibuaya dan Desa Pangumbahan yang sudah lama rusak parah dan menghambat aktivitas warga. Masih kata Anang, seluruh aspirasi yang disampaikan akan menjadi bahan dalam rapat-rapat dewan dan diperjuangkan agar masuk skala prioritas pembangunan daerah. “Reses ini bukan sekadar kewajiban formal, tapi bagian dari komitmen kami sebagai wakil rakyat hadir dan mendengar langsung kebutuhan masyarakat,” katanya. Kegiatan reses turut dihadiri Kepala Desa Cikangkung Sapudin, Bhabinkamtibmas Bripka A. Yusuf, serta para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan puluhan warga yang antusias menyampaikan usulan dalam suasana dialog yang hangat dan partisipatif. DICKY, S
Kuningan – Bidik-Kasusnews.com – Kepemimpinan Gilar Gantina agar memperoleh efektifitas yang tinggi sebagai pemimpin tertinggi di desa Cimulya tersebut menggandeng Lembaga desa yang lain seperti Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) juga tokoh desa yang lain, senyatanya hal tersebut menjadi langkah yang efektif sebagai wujud pengejawantahan membangun desa agar lebih sejahtera. Gilar Gantina dibantu Sekertaris Desa Mugiarto, duet kepemimpinan ini mengupayakan jalannya tata pemerintahan tersebut mampu menjalankan fungsinya sebagaimana mestinya. Memang kepemimpinan Gilar Gantina menjaring aspirasi warga, Sesungguhnya kades ini mempunyai kepiawaian dalam menggulirkan kebijakan pembangunan yang ada di desanya. Gilar Gantina merupakan Kepala Desa dari desa Cimulya Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan. Kepemimpinannya memperoleh dukungan rakyat, selama memimpin desa Cimulya tersebut Kades Gilar Gantina merupakan sosok yang selalu melakukan pembelaan terhadap kepentingan rakyat, cara dia melaksanakan kepemimpinannya dengan menggugah partisipasi aktif dari warga desanya agar mempunyai kepedulian untuk membangun desa yang merupakan wujud pengabdian warga desa untuk kepentingan bersama. Gilar Gantina sebagai Kepala Desa Desa Cimulya Kecamtan Cimahi Kabupaten Kuningan ia adalah sosok pendiam, sedikit bicara namun banyak bekerja, berwibawa, tegas dan bijaksana dalam menjalankan tugas seharinya, sebagai Kepala Desa, ia berusaha untuk mengemban jabatannya sebagai Kepala Desa dengan penuh amanah dan sosok pemimpin yang membela dan mementingkan kepentingan rakyatnya. Gilar Gantina dibantu oleh sekdes Mulgiarto berduet selalu menjunjung kebersamaan dan kesinambungan memperoleh dukungan kuat dari kelompok masyarakat yang ada di desanya. Pihaknya selalu melestarikan semangat gotong royong, intinya adalah pelaksanaan pembangunan mesti melibatkan semua elemen masyarakat. Dengan demikian sesuatu yang berat akhirnya menjadi ringan. Desa Cimulya kecamatan Cimahi mempunyai perangkat desa 11 orang dan mayoritas penduduknya adalah petani dan pedagang. Dalam melaksanakan program pembangunan di desa Gilar Gantina dibantu oleh perangkat desa. Kepala Desa Gilar Gantina ini menggugah warga desa untuk berpartisipasi pada setiap wujud pembangunan yang dilaksanakan. Untuk ekplanasi tentang kepemimpinan Gilar Gantina yang merupakan kepala desa dari desa Cimulya Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan sesungguhnya dia merupakan sosok yang jeli terhadap masalah pembelaan kepada warga desanya, logikanya adalah akselerasi pembangunan setiap desa belum tentu sama. Ketika Pemerintahan di pegang oleh sosok Gilar Gantina, pembangunan mengalami kemajuan karena merata hampir di semua sektor. Kepala desa ini menjelaskan obsesinya antara lain ingin mewujudkan desa yang maju, makmur dan seluruh warganya hidup dengan sejahtera. (Darsan)