Jakarta, Bidik-kasusnews.com – Sebuah skandal besar kembali mengguncang dunia peradilan Indonesia. Empat orang, termasuk hakim dan panitera, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung dalam perkara dugaan suap dan gratifikasi senilai puluhan miliar rupiah yang diduga bertujuan mempengaruhi putusan perkara korupsi ekspor minyak sawit (Crude Palm Oil/CPO). Pada Jumat, 11 April 2025, Tim Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) menggeledah lima lokasi berbeda di wilayah DKI Jakarta. Dari penggeledahan tersebut, ditemukan tumpukan uang dalam berbagai mata uang asing dan rupiah yang disimpan di rumah, mobil, hingga tas pribadi. Tak hanya itu, tiga unit mobil mewah seperti Ferrari Spider, Nissan GT-R, dan Mercedes Benz juga turut disita dari rumah salah satu terduga. Penggeledahan ini merupakan bagian dari penyidikan dugaan korupsi terkait pengurusan perkara tiga raksasa industri sawit — Permata Hijau Group, Wilmar Group, dan Musim Mas Group — dalam kasus ekspor CPO yang merugikan perekonomian negara hingga belasan triliun rupiah. Meski jaksa telah menuntut denda dan uang pengganti dalam jumlah fantastis, majelis hakim justru memutuskan bahwa ketiga korporasi tersebut tidak terbukti melakukan tindak pidana (ontslag van alle recht vervolging). Temuan terbaru mengindikasikan bahwa keputusan ini tidak lepas dari suap sebesar Rp60 miliar yang diduga diberikan kepada Ketua PN Jakarta Selatan, MAN. Selain MAN, penyidik juga menetapkan WG (Panitera Muda Perdata PN Jakarta Utara), serta dua advokat, MS dan AR, sebagai tersangka. Mereka diduga kuat berperan dalam proses pemberian suap demi memengaruhi putusan perkara di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Barang bukti uang yang ditemukan antara lain: SGD 40.000, USD 5.700, dan lebih dari Rp10 juta di rumah WG SGD 3.400, USD 600, dan Rp11 juta dari mobil milik WG Rp136 juta tunai dari rumah AR Dalam tas milik MAN ditemukan uang tunai lebih dari SGD 65.000 dan USD 7.200 serta uang rupiah, ringgit Malaysia, dan mata uang asing lainnya Penahanan Tersangka: Keempat tersangka kini telah ditahan di rumah tahanan berbeda berdasarkan surat perintah penahanan resmi yang dikeluarkan pada 12 April 2025, dan akan mendekam selama 20 hari ke depan untuk penyidikan lebih lanjut. Kejaksaan Agung menegaskan bahwa proses hukum akan terus dikembangkan guna membongkar seluruh jaringan korupsi yang merusak integritas sistem peradilan. Kasus ini menjadi bukti bahwa mafia peradilan tidak hanya sebatas wacana, namun nyata dan sistematis.(Agus) 

Sukabumi – Bidik-Kasusnews.com – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi menggelar halal bihalal Idul Fitri 1446 Hijriah di Pondok Modern Assalam Putri Warungkiara, Sabtu, 12 April 2025. Kegiatan tersebut sekaligus serah terima jabatan (Sertijab) Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi, dari H. Marwan Hamami kepada H. Asep Japar. Mengingat, Bupati Sukabumi merupakan ex officio Ketua Mabicab Gerakan Pramuka setempat. Dalam kesempatan tersebut, H. Asep Japar mengaku bahagia dengan amanah yang diembannya sebagai Ketua Mabicab Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi. Apalagi jika melihat kiprah Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi yang sangat luar biasa selama ini. “Ini merupakan kebahagiaan tersendiri bagi saya. Apalagi melihat kiprah kakak-kakak semua yang sungguh mulia dalam mencetak kaum muda berkarakter unggul melalui pendidikan kepramukaan,” ujarnya. Bahkan H. Asep meyakini, kiprah yang luar biasa ini dapat menjadi daya dorong dalam mewujudkan salah satu visi Kabupaten Sukabumi.Terutama dalam menciptakan kualitas kaum muda yang unggul. “Hasil pendidikan kepramukaan menjadi salah satu contoh konkret yang patut kita dukung bersama,” ucapnya. Maka dari itu, H. Asep mengajak semua kakak-kakak untuk bersama-sama mencurahkan perhatian terhadap kualitas pendidikan kepramukan di semua tingkatan pendidikan formal maupun non formal sebagai bentuk tanggungjawab moril akan pendidikan karakter generasi muda. “Pendidikan karakter menjadi hal penting dalam membentuk generasi muda yang unggul. Apalagi generasi muda akan meneruskan tonggak estafet kepemimpinan kita semua,” ungkapnya Tak hanya itu saja, H. Asep pun berharap semuanya ikut andil dalam setiap program dan kebijakan pemerintah demi terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah (Mubarakah). “Mari kita sama-sama bersinergi dalam menjalankan tugas di Gerakan Pramuka demi mendukung visi Kabupaten Sukabumi yang mubarakah,” ajaknya. Di akhir sambutannya, H. Asep pun meminta H. Marwan untuk terus mendukung dan memberikan arahannya. Apalagi dengan sepak terjang dan kiprahnya di Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi selama ini. “Kita ketahui bersama kiprah beliau (H. Marwan) yang sangat panjang, termasuk jasa-jasanya terhadap kemajuan Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi. Jadi kami mohon untuk terus mendukung dan terus memberikan arahan,” pintanya Ketua Mabicab Periode 2015-2025, H. Marwan Hamami menambahkan, Gerakan Pramuka berkontribusi besar dalam pembinaan karakter bangsa. Maka dari itu, di Kabupaten Sukabumi perlu disyukuri lantaran Gerakan Pramuka masih eksis. “Gerakan Pramuka merupakan pondasi dalam membentuk karakter. Terutama jika dasa dharma ini diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” bebernya. Namun dirinya tetap mengingatkan agar para kakak-kakak di Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi untuk terus berinovasi. Baik dari sisi latihan hingga pembinaan. “Kita harus ingat, didiklah anak sesuai zaman. Maka dari itu kita harus terus berinovasi,” terangnya. Sementara itu Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, mengajak semuanya untuk terus menjaga kekompakan. Apalagi dengan eksistensi Gerakan Pramuka yang sangat luar biasa di Kabupaten Sukabumi. “Kita selalu aksis di berbagai kegiatan. Baik kegiatan sosial maupun kebencanaan. Bahkan dalam arus mudik dan balik lebaran kemarin, Pramuka ikut andil membantu di dalamnya,” bebernya. Dalam kesempatan tersebut, H. Ade pun menegaskan Gerakan Pramuka akan mendukung visi-misi Kabupaten Sukabumi. “Kita harus menjadi Kabupaten Sukabumi yang mubarakah. Gerakan Pramuka mendukung visi Kabupaten Sukabumi yang mubarakah,” pungkasnya. Kegiatan diakhiri dengan berbagai penyerahan dan tausyiah. DICKY, S